Kopi hari ini
Wangi hujan musim kering
Bau air yang mengalir
Selimut malam yang terlanjur hadir
Siapa kira...
Hanya dari layar kecil, ribuan emosi berhilir
Ribuan warna terpecah terasa ketir
Menggunung tinggi bak pecahan kerikil
Lagi lagi ribuan warna terpecah terasa ketir
Tanpa disadari, mereka yang peka menjadi berdesir
Saya juga..
Masih terasa ketir hingga merinding
Mereka tak menyangka, warna nya terlalu gelap
iya, gelap..
padat..
dan pengap..
Siapa kira...
Bukan hanya saya, ada pula yang bisa
Merasakan pecahan yang ketir
Mengalir dan merasa anyir
Siapa kira..
Ini bualan.. iya, memang bualan..
Ini hanya kopi dingin yang terlupakan
Hanya beberapa yang mau merasakan
Hanya beberapa yang dapat ditangguhkan
Siapa kira..
Ini nyata atau hanya kopi hitam dalam pikiran
Saya tidak bisa melakukan hal yang bukan
Ini kopi.. hanya kopi
yang terlupakan di pojok meja makan
Menunggu tangan tangan yang tak enggan untuk membereskan
Sial
Tidak ada komentar:
Posting Komentar