Selasa, 23 April 2013

Legenda Perseus

Legenda Perseus, siapa sih yang tidak kenal Perseus. Salah satu anak Zeus yang di kenal karena keberanian dan kecintaannya pada Ibu dan kekasihnya. Berbeda dengan Aprodhite dengan kecantikannya yang luar biasa, Ares yang ahli perang, Apollo yang menjadi ahli kesehatan, ataupun Athena yang sangat menjadi kesayangan ayahnya dengan segala kelebihannya. Perseus lebih di kenal karena perjuangannya yang mulia. Ibunya bernama Danae yang merupakan putri dari kerajaan Argos dengan seorang kakek yang bernama Acrisius. Sejak kecil, Perseus telah di ramalkan akan membunuh kakeknya kelak. Karena merasa terpojokkan dengan kehadiran cucunya, Acrisius pun lebih menganggap Perseus sebagai musuh di dalam selimutnya. Saking ketakutannya, akhirnya Acrisius membuang anak dan cucunya pergi dari Yunani dengan cara memasukkan keduanya di dalam peti dan melabuhkannya di tengah lautan yang luas. Ibu dan anak itupun terombang ambing dalam kurun waktu yang lama hingga akhirnya mereka mendapat di daratan pula Seriphus. Nasib Perseus untung saja tidak semenyakitkan aksi kepahlawanan Achilles yang berakhir dengan kematian, is lebih beruntung dari itu. Cerita ini pun di mulai dari Seriphus. Raja Seriphus, Polydectes pun  jatuh hati kepada Danae, namun dasarnya Danae itu setia dan Polydectes  itu licik, Danae tidak mau. Karena di anggap pengganggu kisah percintaannya dengan Danae, Perseuspun di kirim oleh Polydeces untuk membunuh Medusa. Tentu saja Polydeces hanya berniat membunuh Perseus, Medusa di kenal sebagai wanita yang mematikan , yang konon setiap orang yang melihat matanya akan langsung menjadi batu, ini hanyalah misi bunuh diri. Perseus pun pergi.. dengan bimbingan Hermes sang pengantar pesan, Perseus di berikannya sebuah pusaka, yang tidak bisa bengkok dan tidak bisa patah, namun itu saja belum cukup untuk menaklukkan Medusa. Kemudian Perseuspun pergi menemui tiga penyihir dengan satu mata. Nah.. saya paling suka adegan ini, hahahaha bisa bikin ketawa, dalam adegan ini, Perseus di acuhkan oleh ketiga penyihir itu, mereka meremehkan Perseus, namun siaoa juga yang nggak jengkel di gituin.. akhirnya Perseus mencolok satu satunya mata mereka dan merebutnya, hingga akhirnya mereka dnegan berat hati memberikan petunjung pada Perseus untuk bisa menemui Nymph Utara. Setekah melakukan perjalanan yang jauh dan melelahkan, Perseus akhirnya berhasil menemui Nymph Utara. Nymph adalah salah satu makluk kesayangan Poseidon, berbentuk gadis muda yang snagat cantik. Nymph memberika Perseus sepatu terbang yang akan membantunya dalam melakukan perjalanan dan menaklukkan Medusa. Setelah itupun  Perseus di temui oleh sepupunya yang, Athena. Athena memberikan sebuah perisai yang tidak bisa di tembus. Ets.. bukan karena Athena sangt baik hati, sebenarnya Athena menyiman dendam pada Medusa, oleh karena itu lebih tepatnya di sebutkan bahwa Athena ingin Medusa mati dengan tanpa mengotori tangannya sendiri.
Yah, di singkat sebanyak-banyaknya, karena disini sudah jam 5 pagi, dan saya harus pergi ke sekolah. Dengan bantuan tiga pusaka itu, Perseus akhirnya berhasil mengalahkan Medusa dan memenggal kepalanya sebagai bukti bahwa ia telah mengalahkannya. Dalam perjalanan pulang, iapun bertemu dengan seorang putri yang sedang di persembahkan untuk di korbankan dengan cara di ikat pada batu karang, Andromeda namanya. Perseuspun jatuh hati pada Andromeda, ia menyelamatkan Andromeda dan berahir menikahinya (sebenarnya disini banyak hal untuk di ceritakan, seperti ketika Andromeda menghianati cinta Perseus dll). Kemudian Perseus bersama Andromeda kembali ke Seriphus, namun disana ia menemukan bahka ibunya di perlakukan tidak benar, Perseus pun marah dan membunuh Polydectes dan prajuritnya dengan menggunakan kepala medusa hingga semua berakhir menjadi batu. Setelah itu, Danae, Perseus, dan Andromeda pun kembali ke Yunani. Acrisius memang akan mati di tangan Perseus sih, namun lebih tepatnya di sebut mati karena kecelakaan.

Yap, semoga berguna

1 komentar:

  1. agak binggung bacanya (bahasanya) tapi bagus kok kalo bisa lebih ditail yah. thanks.

    BalasHapus